MAKALAH PENJASKES
Rokok Kesenangan Sesaat yang Menyakitkan Tubuh
Disusun Oleh : Miken Marpenca
NIM : 06111009015
Prodi : FKIP BIOLOGI
Tanggal : 14 Desember 2011
Dosen Pembimbing : Drs. Waluyo, S.Pd
KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2011
KATA
PENGANTAR
Alhamdulillah
dengan rasa syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
inaya-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah Pendidikan Jasmani dan Kesehatan ini dengan judul “Rokok Kesenangan Sesat yang
Menyakitkan Tubuh”.
Makalah ini akan
menceritakan apa pengertian rokok, jenis-jenis rokok, dan zat-zat apa saja yang
terkandung di dalam rokok, sehingga kita dapat mengetahui mengapa rokok itu
dilarang untuk dikonsumsi bagi seluruh manusia dengan berbagai usia.
Serta saya juga
mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Waluyo, M.Pd karena telah mendidik,
melatih dan membimbing kami dalam melakukan proses belajar mengajar serta
meningkatkan kedisiplinan yang kami miliki.
Dan akhir kata,
tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan makalah yang saya buat ini
masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun
tetap saya nantikan demi ilmu yang kita gunakan bersama.
BAB
1
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Di zaman
sekarang, yang cenderung mengglobal, banyak masyarakat Indonesia yang menjadi
konsumen dari rokok. Tidak hanya kaum laki-laki, tapi juga kaum perempuan.
Anak-anak sekolahan pun sudah banyak yang mengkonsumsi rokok, dari SMP, SMA,
bahkan ada anak SD yang sudah mengkonsumsinya. Kebanyakan mereka cenderung
meniru apa yang dilaukan disekitar mereka, dari lingkuangan teman sangat
berpengaruh.
Banyak
masyarakat yang mengkonsumsi rokok mengetahui apa saja dampak dari penggunaan
rokok, salah satunya adalah serangan jantung. Namun mereka tidak peduli dengan
dampak tersebut. Padahal pemerintah dan produsen rokok itu sendiri sudah gencar
menyampaikan bahaya dari rokok melalui media cetak maupun media elektronik.
Bahaya rokok pun sudah dipampang pada kemasan rokok dan poster-poster dari
produsen rokok tersebut.
Telah banyak
kasus kematian yang disebabkan oelh penggunaan rokok. Angka kematian yang
melesat tinggi banyak disebabkan oleh pengguna rokok yang terkena serangan
jantung dan gangguan pada sistem pernapasan. Namun hal ini tidak menimbulkan
efek jera pada masyarakat.
Pengertian sehat
menurut UU Pokok Kesehatan No. 9 tahun 1960, Bab 1 pasal 2 adalah keadaan yang
meliputi kesehatan badan (jasmani), rohani (mental), dan sosial, serta bukan
hanya keadaan bebas dari penyakit, cacat, dan kelemahan. Pengertian sehat
tersebut sejalan dengan pengertian sehat menurut Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO) tahun 1975 sebagai berikut: sehat adalah suatu kondisi yang terbebas dari
segala jenis penyakit, baik fisik, mental dan sosial. Batasan kesehatan
tersebut di atas sekarang telah diperbaharui bila batasan kesehatan yang
terdahulu itu hanya mencakup tiga dimensi atau aspek, yakni: fisik, mental dan
sosial sosial, maka dalam UU No. 23 Tahun 1992, kesehatan mencakup 4 aspek,
yakni: fisik (badan), mental (jiwa), sosial dan ekonomi. Batasan kesehatan
tersebut diilhami oleh batasan kesehatan menurut WHO yang paling baru.
Pengertian kesehatan saat ini memang lebih luas dan dinamis, dibandingkan dengan
batasan sebelumnya. Hal ini berarti, kesehatan seseorang tidak hanya diukur
dari aspek fisik, mental, dan sosial saja, tetapi juga diukur dari
produktivitasnya dalam arti mempunyai pekerjaan atau menghasilkan sesuatu
secara ekonomi.
Telah dijelaskan
di atas bahwa kesehatan adalah bebas dari penyakit dan dapat melakukan
aktivitas. Namun bagi pengguna rokok mereka tidak bisa dikatakan sehat, karena
mereka telah mengalami gangguan pada system pernafasannya. Apalagi bagi
pengguna rokok yag telah terserang penyakit, seperti penyakit jantung atau
paru-paru. Penyakit ini bisa menyebabkan kematian. Jika kematian meningkat maka
produktivitas di Negara kita akan menurun.
.
B.
Rumusan
Masalah
1. Apa
pengertian rokok?
2. Apa
saja jenis-jenis rokok?
3. Apa
saja zat yang terdapat pada rokok?
4. Apa
dampak yang disebabkan rokok untuk kesehatan?
C.
Tujuan
Untuk mengetahui dampak
yang disebabkan karena kebiasaan merokok.
BAB
2
PEMBAHASAN
1.
Pengertian
rokok
Rokok adalah silinder dari kertas berukuran
panjang antara 70 hingga 120 mm (bervariasi tergantung negara) dengan
diameter sekitar 10 mm yang berisi daun-daun tembakau yang telah dicacah. Rokok dibakar pada salah
satu ujungnya dan dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup lewat mulut pada
ujung lainnya.
Rokok
dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas yang dapat dimasukan
dengan mudah ke dalam kantong. Sejak tahun 1972 pada bungkus rokok mencantumkan
peringatan pada pembungkus rokok tentang bahaya kesehatan yang dapat
ditumbulkan dari merokok, misalnya kanker paru-paru atau serangan jantung,
tetapi pada kenyataannya itu semua hanyalah pernak-pernik hiasan pada kotak
rokok. Bahkan beberapa tahun belakangan, di negara-negara luar seperti
Singapura mulai menambah variasi kotak pembungkus rokok dengan gambar-gambar
mengerikan dampak dari menghisap rokok tersebut.
Kata-kata
yang tertera jelas pada kotak pembungkus
“Merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, gangguan
kehamilan dan janin”, hanya bacaan yang tidak memberikan pengaruh walau mereka
para perokok sebanarnya mengetahui dampak yang sebenarnya dari merokok.
Orang
yang merokok berarti mereka tidak mampu untuk bertanggung jawab dengan tubuh
yang dimilikinya. Mereka hanya mementingkan kenikamatan untuk menyimpan
berbagai penyakit yang ditimbulkan oleh rokok tersebut.
Data
Depkes yang diungkapkan di Jakarta, menyebutkan, sebanyak 70 persen penduduk
Indonesia, merupakan perokok aktif, dan yang lebih ironis lagi adalah 60 persen dari perokok di Indonesia adalah
perokok dari masyarakat ekonomi lemah (miskin).
Tidak
sedikit dari perokok itu adalah dari kalangan mahasiswa, dari golongan berpendidikan. Jika ini terus terjadi, apakah mereka bisa bertanggung jawab atas
negeri ini? Sedangkan mereka tidak bisa bertanggung jawab atas tubuh mereka
sendiri?
Bahaya
dari asap rokok ini, bukan hanya dirasakan oleh perokok tersebut, tetapi orang
lain pun yang berada disekitar perokok dapat menghirup juga asap tersebut. Orang
yang secara langsung merokok disebut perokok aktif, sedangkan orang yang
menghirup asap dari sisa perokok aktif disebut perokok pasif. Akibatnya dampak
yang harus diterima lebih berbahaya dari perokok aktif. Bahkan bahaya yang
harus ditanggung perokkok pasif tiga kali lipat dari bahaya perokok aktif.
2.
Klasifikasi Rokok
Rokok dibedakan menjadi beberapa jenis.
Pembedaan ini didasarkan atas bahan pembungkus rokok, bahan baku atau isi
rokok, proses pembuatan rokok dan penggunaan filter rokok.
a. Rokok berdasarkan bahan pembungkus
·
Klobot : rokok yang
bahan pembungkusnya berupa daun jagung.
·
Kawung : rokok yang bahan
pembungkusnya berupa daun aren.
·
Sigaret : rokok
yang bahan pembungkusnya berupa kertas.
·
Cerutu : rokok
yang bahan pembungkusnya berupa daun tembakau.
b.
Rokok berdasarkan bahan baku atau isi
·
Rokok putih :
rokok yang bahan bakunya hanya daun tembakau yang diberi saus untuk mendapatkan
efek rasa dan aroma tertentu.
·
Rokok kretek :
rokok yang bahan bakunya berupa daun tembakau dan cengkeh yang diberi saus
untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
·
Rokok klembek : rokok
yang bahan bakunya berupa daun tembakau, cengkeh, dan kemenyan yang diberi saus
untuk mendapatkan efek rasa dan aroma tertentu.
c. Rokok berdasarkan proses
pembuatannya
·
Sigaret kretek tangan (SKT) :
rokok yang proses pembuatannya dengan cara digiling atau dilinting dengan
menggunakan tangan dan atau alat bantuk sederhana.
·
Sigaret kretek mesin (SKM) :
rokok yang proses pembuatannya menggunakan mesin. Sederhannya, material rokok
dimasukkan ke dalam mesin pembuat rokok. Keluaran yang dihasilkan mesin pembuat
rokok berupa rokok batangan. Saat ini mesin pembuat rokok telah mampu
menghasilkan keluaran sekitar enam ribu sampai delapan ribu batang rokok per
menit. Mesin pembuat rokok, biasanya dihubungkan dengan mesin pembungkus rokok
sehingga keluaran yang dihasilkan bukan lagi berupa rokok batangan namun telah
dalam bentuk pak.
SKM dapat dikategorikan ke dalam 2 bagian:
1.
Sigaret kretek mesin full flavor (SKM FF) : rokok yang dalam
proses pembuatannya ditambahkan aroma rasa yang khas. Contoh: Gudang Garam
Internationla, Djarum Super dll.
2.
Sigaret kretek mesin light mild (SKM LM) : rokok mesin yang
menggunakan kandungan tar dan nikotin yang rendah. Rokok jenis ini jarang
menggunakan aroma yang khas. Contoh : A mild, clas mild dll.
d. Rokok berdasarkan penggunaan filter
·
Rokok filter (RF) : rokok yang pada bagian pangkalnya
terdapat gabus.
·
Rokok non filter (RNF) : rokok yang pada bagian pangkalnya
tidak terdapat gabus.
3. Zat Kimia pada Rokok
Rokok
tentu tidak dapat dipisahkan dari bahan baku pembuatannya, yakni tembakau. Di
Indonesia, tembakau ditambah cengkih dan bahan-bahan lain dicampur untuk dibuat
rokok kretek. Selain kretek, tembakau juga dapat digunakan sebagai rokok
linting, rokok putih, cerutu, rokok pipa, dan tembakau tanpa asap.
Komponen
gas asap rokok adalah karbon monoksida, amonik, asam hidrosianat, nitrogen
oksida dan formaldehid. Partikelna berupa tar, indol, nikotin, karbarzol dan
kresol. Zat-zat ini beracun mengiritasi dan bersifat karsinogen (menimbulkan
kanker). Asap yang diembuskan para perokok dapat dibagi atas asap umata dan
asap samping. Asap utama merupakan asap tembakau yang dihirup langsung oleh
perokok, sedangkan asap samping merupakan asap tembakau yang disebarkan ke
udara bebas, yang akan dihirup oleh orang lain atau perokok pasif. Telah
ditemukan 4.000 jenis bahan kimia dalam rokok, dengan 40 jenis diantarannya
bersifat karsinogenik, di mana bahan racun ini lebih banyak didapatkan pada
asap samping, misalnya karbon monoksida (CO) 5X
lipat lebih banyak ditemukan pada asap samping daripada asap utama, berzopiren
3X dan amoniak 50X. bahan-bahan ini dapat bertahan sampai beberapa jam lamanya
dalam ruangan setelah rokok berhenti.
Beberapa
zat kandung rokok lainnya dikenal mempunyai efek yang merugikan tulan dan
kulit. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Hydrogen
cyanide, zat kimia yang digunakan untuk hukuman mati.
b. Benzene,
juga dikenal sebagai bensol, senyawa kimia organic yang mudah terbakar dan
tidak berwarna.
c. Cadmium,
sebuah logam yang sangat beracun dan radioaktif yang ditemukan dibaterai.
d. Methanol,
alcohol yang paling sederhana yang juga dikenal sebagai metal alcohol dan
beracun.
e. Asetilena,
merupakan senyawa kimia tak jenuh yang juga merupakan hidrokarbon alkuna yang
paling sederhana.
f. Ammonia,
sangat beracun dalam kombinasi dengan unsure-unsur tertentu dan merupakan
pembersih darah.
g. Formaldehida,
cairan yang sangat beracun yang digunakan untuk mengawetkan mayat.
h. Arsenik,
bahan yang terdapat dalam racun tikus.
i.
Karbon monoksida, bahan
kimia beracun yang ditemukan dalam asap buangan mobil,
j.
Aceton, zat kimia yang
digunakan untuk menghapus cat
k. Phenols
butane, zat kimia yang terdapat
l.
Hidrogen sianida, racun
yang digunakan sebagai fumigant untuk membunuh semut. Zat ini juga digunakan
sebagai zat pembuat plastic dan pestisida.
m. Cadmium,
sebuah loga yang sangat beracun dan radioaktif.
n. Vinyl
chloride, bahan plastic PVS
Dalam
setiap batang rokok yang dihisap, terkandung 3 zat yang paling berbahaya bagi
kesehatan anda, yaitu
a. TAR
TAR
adalah kumpulan dari beribu-ribu bahan kimia dalam komponen padat asap rokok,
dan bersifat karninogen. Pada saat rokok dihisap, tar masuk ke dalalm rongga
mulut sebagai uap padat. Setelah dingin, akan menajdi padat dan membentuk
endapat berwarna cokelat pada permukaan gigi, saluran pernapasan dan paru-paru.
Pengendapan ini bervariasi antara 3-40 mg per batang rokok, sementara kadar tar
dalam rokok berkisar 24-45 mg. Zat berbahaya ini (berupa kotoran pekat) dapat
menyumbat dan mengiritasi paru-paru dan sistem pernapasan, sehingga menyebabkan
penyakit bronchitis kronis, emphysema dan dalam beberapa kasus menyebabkan
kanker paru-paru. Racun kimia dalam tar juga dapat meresap ke dalam aliran
darah dan kemudia dikeluarkan di urine. Tar yang tersisa di kantung kemih juga
dapa menyebabakn penyakit kanker kantung kemih.
b. Nikotin
Nikotin adalah suatu zat yang membuat
kecanduan dan dapat mempengaruhi sistem syaraf, mempercepat detak jantung,
sehingga menambah resiko terkena penyakit jantung. Zat yang paling sering dibicarakan
dan diteliti orang, meracuni saraf tubuh, meningkatkan tekanan darah,
menimbulkan penyempitan pembuluh darah tepi, dan menyebabkan ketagihan dan
ketergantungan pada pemakainya. Kadar nikotin 4-6 mg yang diisap oleh orang
dewasa setiap hari sudah bisa membuat seseorang ketagihan. Di Amerika Serikat,
rokok putih yang beredar di pasaran memiliki kadar 8-10 mg nikotin per batang,
sementara di Indonesia berkadar nikotin 17 mg per batang.
c. Karbon
monoksida
Karbon
monoksida memiliki kecenderungan yang kuat untuk berikatan dengan hemoglobin
dalam sel-sel darah merah. Seharunya, hemoglobin ini berikatan dengan oksigen
yang sangat penting untuk pernapasan sel-sel tubu, tapi karena gas CO lebih
kuat daripada oksigen, maka, gsa CO ini merebut tempatnya di hemoglobin.
Jadilah, hemoglobin bergandengan dengan gas CO. Kadar gas CO dalam darah bukan
perokok kurang dari 1 %, sementara dalam darah perokok mencapai 4-15%. Zat ini
dapat meresap dalam aliran darah dan mengurangi kemampuan sel-sel darah merah
untuk membawa Oksigen ke seluruh tubuh, sehingga sangat besar pengaruhnya
terhadap sistem peredaran darah. Selain itu, karbon monoksida memudahkan
penumpukan zat penyumbat pembuluh nadi, yang dapat memudahkan penumpukan zat
penyumbat pembuluh nadi, yang dapat menyebabakan serangan jantung yang fatal,
juga dapat menimbulkan gangguan sirkulasi darah di kaki.
Pada
wanita, hindarilah merokok pada masa kehamilan, karena nikotin dan
karbonmonoksida yang terdapat dalam aliran darah wanita perokok dapat membaut
pembuluh darh di Plasenta mengecil, sehingga oksigen dan zat-zat makanan yang
mencapai janin akan berkurang, yang akhirnya dapat menggangu pertumbuhan janin
itu sendiri dan mengakibatkan bayi dilahirkan dengan berat badan kurang, atau
pun abnormal, sehingga harus di rawat di unit perawatan khusus untuk bayi yang
baru lahir.
d. Timah
hitam (Pb)
Timah
hitam yang dihasilkan oleh sebatang rokok sebanyak 0,5 ug. Sebungkus rokok yang
habis diisap dalam satu hari akan menghasilkan 10 ug. Sementara ambang batas
bahaya timah hitam yang masuk ke dalam tubuh adalah 20 ug per hari. Bisa
dibayangkan, bila seorang perokok berat menghisap rata-rata 2 bungkus rokok per
hari, berapa banyak zat berbahaya ini masuk ke dalam tubuh.
4.
Dampak
Penggunaan Rokok
a. Dampak
positif
1.
Meningkatkan pendapatan Negara, karena banyak pabrik rokok di Indoneisa
2.
Mengurangi jumlah pengangguran, karena banyak pabrik rokok di Indonesia
3. Memberikan rileks kepada yang
mengkonsumsinya
b.
Dampak negative
1.
Faktor resiko
Merokok merupakan penyebab besar kematian
dan cacat daripada penyakit tunggal, kata Organisasi Kesehatan Dunia. Menurut
angka mereka, rokok bertanggung jawab untuk sekitar lima juta kematian di
seluruh dunia setiap tahunnya. merokok tembakau adalah penyebab diketahui atau
kemungkinan sekitar 25 penyakit, dan bahkan WHO mengatakan bahwa dampaknya
terhadap kesehatan dunia belum sepenuhnya dinilai. Pada tahun 2020, WHO
memperkirakan jumlah korban kematian di seluruh dunia mencapai 10 juta,
menyebabkan 17,7% dari semua kematian di negara maju. Ada diyakini 1,1 miliar
perokok di dunia, 800 juta di negara-negara berkembang.
2.
Kerusakan saat merokok
Pelajar di Inggris menunjukkan bahwa
perokok di usia 30-an dan 40-an adalah lima kali lebih mungkin untuk mengalami
serangan jantung.
Tembakau memberikan kontribusi kepada pengerasan pembuluh darah, yang kemudian dapat menjadi blokir dan kelaparan jantung aliran darah, menyebabkan serangan itu. Seringkali, perokok yang mengembangkan ini akan membutuhkan operasi bypass jantung kompleks dan berisiko.
Jika Anda merokok seumur hidup, ada kemungkinan 50% bahwa kematian akhirnya Anda akan berhubungan dengan merokok – separuh dari semua kematian akan di usia pertengahan. Merokok juga meningkatkan risiko stroke.
Tembakau memberikan kontribusi kepada pengerasan pembuluh darah, yang kemudian dapat menjadi blokir dan kelaparan jantung aliran darah, menyebabkan serangan itu. Seringkali, perokok yang mengembangkan ini akan membutuhkan operasi bypass jantung kompleks dan berisiko.
Jika Anda merokok seumur hidup, ada kemungkinan 50% bahwa kematian akhirnya Anda akan berhubungan dengan merokok – separuh dari semua kematian akan di usia pertengahan. Merokok juga meningkatkan risiko stroke.
3.
Masalah paru-paru
Risiko lain kesehatan primer yang
terkait dengan merokok adalah kanker paru-paru, yang membunuh lebih dari 20.000
orang di dunia setiap tahun. Studi di Amerika menunjukan bahwa pria yang
merokok meningkatkan kesempatan mereka meninggal akibat penyakit dengan lebih
dari 22X. wanita yang merokok meningkatkan risiko ini hampi 12 kali. Kanker
paru-paru merupakan kanker yang sulit untuk diobati. Merokok juga meningkatkan
risiko mulut, hati, rahim, ginjal, kandung kemih, perut dan kanker leher rahim
serta leukemia.
Masalah lain kesehatan yang
berhubungan dengan tembakau emphysema, yang bila dikombinasikan dengna
bronchitis kronis, menghasilkan penyakit paru obstrutif kronik. Kerusakan
paru-paru yang menyebabkan emfisema tidak dapat diubah, dan membuat sangat
sulit untuk bernapas. Merokok di kehamilan sangat meningkatkan risiko
keguguran, terkait dengan berat badan bayi lahir rendah, dan menghambat
perkembangan anak. Merokok oleh orang tua setelah lahir ini terkait dengan
sindrom kematian bayi mendadap atau kematian ranjang, dan tingginya tingkat
penyakit pernafasan bayi, seperti bronchitis, pilek dan pneumonia.
bayi mendadak, atau kematian ranjang, dan tingginya tingkat penyakit.
bayi mendadak, atau kematian ranjang, dan tingginya tingkat penyakit.
4.
Merokok dan anak muda
Merokok merusak terutama pada orang
muda. Bukti-bukti menunjukkan orang yang mulai merokok di masa muda mereka –
usia 11 sampai 15 – tiga kali lebih mungkin untuk mati kematian dini daripada
seseorang yang mengambil merokok pada usia 20. Mereka juga lebih mungkin untuk
menjadi ketagihan seumur hidup.
5.
Penyakit jantung koroner
Merokok terbukti merupakan faktor
risiko terbesar untuk mati mendadak. Risiko terjadinya penyakit jantung koroner
meningkat 2-4 kali pada perokok dibandingkan dengan bukan perokok. Risiko ini
meningkat dengan bertambahnya usia dan jumlah rokok yang diisap. Penelitian
menunjukkan bahwa faktor risiko merokok bekerja sinergis dengan faktor-faktor
lain, seperti hipertensi, kadar lemak dan penyakit jantung koroner. Perlu diketahui bahwa risiko kematian
akibat penyakit jantung koroner berkurang dengan 50 persen pada tahun pertama
sesudah rokok dihentikan. Akibat penggumpalan (trombosis) dan pengapuran
(aterosklerosis) dinding pembuluh darah, merokok jelas akan merusak pembuluh
darah perifer.
7.
Penyakit stroke
Penyumbatan pembuluh darah otak yang
bersifat mendadak atau stroke banyak dikaitkan dengan merokok. Risiko stroke
dan risiko kematian lebih tinggi pada perokok dibandingkan dengan bukan
perokok.
8.
AIDS
Dalam penelitian yang dilakukan di
Amerika Serikat dan Inggris, didapatkan kebiasaan merokok memperbesar kemungkinan
timbulnya AIDS pada pengidap HIV. Pada kelompok perokok, AIDS timbul rata-rata
dalam 8,17 bulan, sedangkan pada kelompok bukan perokok timbul setelah 14,5
bulan. Penurunan kekebalan tubuh pada perokok menjadi pencetus lebih mudahnya
terkena AIDS sehingga berhenti merokok penting sekali dalam langkah pertahanan
melawan AIDS.
c.
Rokok adalah benda
beracun yang memberi efek santai. Dibalik kegunaan atau manfaat rokok yang
secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun
orang di sekitar perokok yang bukan perokok. Sudah dikatakan bahwa rokok
mengandung kurang lebih 4.000 bahan kimia yang 200 diantaranna beracun dan 43
jenis lainnya dapat menebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat
berbahaya yatiu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb. Dampak dari menghisap asap
rokok diantaranya;
d. Merokok
dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah sehingga dapat terjadi gangrene
dan amputasi.
e. Merokok
dapat menyebabkan kanker mulit dan terlepasnya gigi serta kanker tenggorokan.
f. Merokok
dapat menyebabkan serangan jantung.
g. Pada
wanita rokok dapat menyebakan kemandulan.
h. Dapat
menyebabkan asma dan iritasi pada mata.
i.
Anak yang terlahir dari
ibu yang merokok berpotensi cacat secara fisik maupun otak.
j.
85% sampai 95%
penderita kanker paru-paru berhubungan dengan merokok.
k. Rokok
juga meningkatkan resiko kefatalan bagi penderita pneumonia dan gagal jantung
serta tekanan darah tinggi.
Suatu
tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya
daripada polusi di jalanan raya yang macet. Efek racun pada rokok ini membuat
penghisap asap rokok mengalami resiko (dibanding yang tidak menghisap asap
rokok):
1. 14
X menderita kanker paru-paru, mulut dan tenggorokan.
2. 4
X menderita kanker esophagus
3. 2
X kanker kandung kemih
4. 2
X serangan jantung
BAB
3
PENUTUPAN
A. Kesimpulan
Rokok
adalah silinder kertas yang berukuran 70 hingga 120 mm, dan berdiameter kurang
lebih 10 mm. Rokok dapat membuat orang yang menghisap asapnya menjadi lebih
rileks dengan berbagai racun yang terkandung di dalamnya. 70% masyarakat di
Indonesia adalah perokok aktif dari berbagai kalangan usia, dari balita sampai
orang tua, serta mahasiswa yang diklaim sebagai generasi penerus bangsa. Rokok
mudah didapatkan dan relative harganya murah, sehingga wajar jika sebagian besar
masyarakat Indonesia merokok. Sebagian besar perokok adalah dari golongan
masyarakat yang dikategorikan kurang mampu.
Racun
yang terdapat di dalam rokok dapat menyebabkan berbagai penyakit di dalam tubuh
manusia yang menghisapnya baik secara langsung maupun secara tidak langsung.
Orang yang menghisap rokok secara tidak langsung (perokok pasif) memilki dampak
3x lebih berat mengidam penyakit jika dibandingkan dengan orang yang menghisap
rokok secara langsung (perokok aktif). Hal ini disebabkan 25% zat berbahaya
yang terdapat pada rokok masuk ke dalam tubuh perokok aktif, sedangkan 75% nya
beredar di udara bebas yang berisiko masuk ke tubuh orang di sekelilingnya.
Salah satu dari penyakit berbahaya yang dapat timbul dari menghisap asap rokok
adalah kanker paru-paru. Sel-sel kanker pada paru-paru terus tumbuh tidak
terkendali, dan akhirnya penyakit ini lama-kelamaan dapat menyerang seluruh
tubuh.
B. Saran
Sebagai seorang mahasiswa,
kita harus mulai untuk memelihara sebaik-baiknya tubuh ini, jangan menyimpan
zat-zat kimia berbahaya di tubuh hanya untuk kesenangan yang sementara.
Mulailah belajar bertanggung jawab terhadap diri sendiri, baru kemudian
bertanggung jawab atas masa depan negara ini!
DAFTAR
PUSTAKA
Susilo, S. Pd. 2009. Buku Ajar EKSISU. Surakarta: Citra Pustaka
1 komentar:
KABAR BAIK UNTUK SEMUA ORANG DI SINI. BACALAH
Halo teman-teman, saya punya kabar baik untuk berbagi dengan Anda semua. Saya tidak bisa menjelaskan betapa bahagianya aku sekarang. Akhirnya, saya hanya mendapat pinjaman dari lembaga kredit internasional Islam di seluruh dunia. Teman saya mengarahkan saya kepada mereka. Saya telah mencari pemberi pinjaman swasta online asli selama bertahun-tahun di mana saya bisa meminjam uang untuk memulai bisnis saya, tapi semua usaha saya untuk mendapatkan pinjaman asli perusahaan gagal. Semua yang saya telah datang dalam kontak dengan semua penipuan. Sejujurnya, pada awalnya, saya pikir organisasi pinjaman Islam adalah salah satu dari penipuan sampai mereka membawa sukacita bagi hidup saya hanya beberapa hari kembali. Aku mencoba dan melihat sendiri, setelah memenuhi semua persyaratan yang diperlukan, saya terkejut bahwa mereka benar-benar ditransfer pinjaman saya $ 80.000 amerika serikat dolar ke rekening bank saya. Persyaratan yang sangat sederhana. Tidak ada jaminan yang diperlukan dari saya. Tidak ada biaya tersembunyi. Semua yang saya lakukan adalah untuk mendapatkan asuransi PPI untuk mengamankan pinjaman. Saya sangat senang sekarang karena Tuhan telah menggunakan organisasi ini untuk memberkati saya tahun ini. Dear teman jika Anda ingin tahun ini menjadi tahun Anda kebebasan finansial dan bahagia seperti saya, cepat dan menghubungi mereka sekarang. Email mereka melalui (frb228815@gmail.com) Saya harap informasi penting ini akan mengubah hidup Anda tahun ini. Saya berharap Anda semua yang terbaik.......
Posting Komentar